Helm safety berupa penutup kepala yang didesain khusus sebagai pelindung kepala dari cedera. Memiliki berbagai jenis dan merek yang dapat digunakan sesuai kebutuhan. Sangat penting mengetahui merk helm safety terbaik untuk disesuaikan dengan kebutuhan.
Ingat bagian kepala adalah salah satu anggota tubuh penting. Yang memiliki resiko besar terkena cedera. Apabila mengalami cedera akan sulit tertolong dan membutuhkan waktu penyembuhan cukup lama. Penggunaan helm safety ini juga untuk memenuhi standar syarat-syarat keselamatan kerja.
Seringkali baik masyarakat dan pekerja tidak mengindahkan penggunaan helm safety. Padahal menggunakan helm ini memiliki banyak manfaat, salah satunya meminimalisir resiko kecelakaan dan menyelamatkan nyawa. Simak uraian dibawah ini terkait rekomendasi helm safety terbaik, manfaat helm safety, panduan penggunaan, dan lainnya.
5 Rekomendasi Helm Safety Terbaik
Berikut ini 5 rekomendasi helm pelindung yang berkualitas dan sering digunakan, antara lain :
1. Safety Helmet Ameriza seharga Rp.150.000,-
2. V-Gard Safety Helmet (Inner Fastrack) seharga Rp. 40.000,-
3. Helm Proyek TS seharga Rp. 19.500,-
4. Krisbow Safety Helmet non Vented seharga Rp. 99.000,-
5. Helm Proyek 3M Type H-700 seharga Rp. 190.000,-
Rekomendasi helm safety terbaik diatas sebaik dipilih berdasarkan kebutuhan. Pasalnya, setiap industry maupun pabrik memiliki standar penggunaan helm tersendiri.
Baca juga: Rekomendasi Safety Belt Terbaik
Manfaat Penggunaan Helm Safety dengan Benar
Sama seperti namanya, helm keselamatan digunakan agar menyelamatkan nyawa para penggunanya. Kegunaannya sebagai pelindung kepala dijabarkan sebagai berikut ini. Check this out!
1. Melindungi Cedera Kepala
Helm safety memiliki bahan keras dan tebal, serta desain khusus untuk memberikan perlindungan maksimal. Sehingga, jika ada pekerja yang mengalami kecelakaan dapat meminimalisir resiko dan menyelamatkan nyawa.
Sangat penting digunakan bagi pekerja yang bergelut dilapangan. Apalagi pekerja konstruksi yang beresiko kejatuhan benda berat. Disamping itu, penggunaan helm ini melindungi seluruh kepala dari alat konduktor listrik yang beresiko membuat cedera.
2. Melindungi Ketika Terpeleset dan Terjatuh
Helmet safety digunakan ketika berada di lingkungan kerja yang licin agar melindungi kepala terlindungi saat terjatuh. Seringkali tempat kerja memiliki lantai basah ataupun terguyur air hujan. Apabila pekerja tiba-tiba terpeleset maka kepala tetap terlindungi dari benturan.
3. Meningkatkan Peluang Bertahan Saat Kecelakaan
Hal yang patut diwaspadai adalah kecelakaan kerja dapat terjadi kapan saja. Menggunakan pelindung kepala berupa helm keselamatan efektif mengurangi risiko cedera hingga kematian. Sehingga para pekerja memiliki peluang bertahan hidup lebih besar.
4. Meningkatkan Visibilitas Pekerja
Faktanya saat menggunakan helm keselamatan mendorong visibilitas pekerja lebih baik lagi. Hal ini membantu para pekerja membedakan antara pekerjaan malam dengan siang hari. Selain itu, sebagai pembeda antara pengunjung dan pekerja lapangan dari warna helm yang digunakan.
5. Melindungi Dari Sinar Matahari
Pada para pekerja di luar ruangan, helm keselamatan ini bisa membantu melindungi teriknya sinar matahari. Rambut dan kulit kepala bisa terlindung dari panasnya sinar matahari. Ini juga membantu mengurangi risiko terkena heat stroke dan pusing karena terlalu panas.
6. Menyediakan Branding Perusahaan
Biasanya seragam perusahaan digunakan sebagai pembeda antara pekerja dengan pengunjung. Sementara itu, helm safety berfungsi untuk mengidentifikasi jabatan sesuai department dan jabatan.
Tips Penggunaan Helm Safety
Penggunaan helm keselamatan memberikan berbagai manfaat terutama bagi pekerja yang berhadapan dengan risiko tinggi. Saat menggunakan helm keselamatan sebaiknya perhatikan hal-hal berikut ini.
1. Helm Sesuai Dengan Pekerjaan
Ketika pertama kali menggunakan helm keselamatan sebaiknya pastikan tipe helm safety sesuai jenis pekerjaan. Selain itu, helm tersebut harus terpasang sebaik mungkin di kepala. Helm safety harus pas dengan ukuran kepala, tidak kekecilan ataupun kebesaran.
2. Memeriksa Setiap Kali Dipakai
Walaupun para pekerja telah terbiasa menggunakan helm safety, Tetapi saat digunakan perlu diperiksa beberapa kali. Tujuannya untuk memastikan jika helm yang digunakan dalam kondisi baik, artinya tidak rusak dan retak.
Apabila mengetahui helm yang digunakan rusak maka dapat langsung diganti dengan helm yang lebih baik. Ingatlah bahwa penggunaan helm safety yang rusak akan membahayakan keselamatan jiwa.
3. Membersihkan Dan Merawat
Rekomendasi helm safety terbaik sekalipun perlu dibersihkan secara rutin dan dirawat. Semata-mata bertujuan untuk melindungi kepala secara maksimal. Cobalah membersihkan helm menggunakan air hangat dan sabun ringan.
Hindari penggunaan pembersih yang terlalu keras karena akan merusak lapisan luar helm. Saat meletakkan helm juga harus berhati-hati, pilihlah tempat kering dan tidak langsung terpapar sinar matahari.
4. Waktu Mengganti Helm Safety
Helm safety yang digunakan para pekerja lapangan atau proyek tidak dapat digunakan selamanya. Melainkan ada kalanya helm keselamatan tersebut harus diganti karena kondisinya rusak.
Saat membeli helm dapat diperhatikan kapan batas waktu ideal penggunaan helm keselamatan. Produsen biasanya menuliskan waktu ketahanan penggunaan helm di bagian luar helm. Misalnya helmet safety dapat bertahan digunakan 2-5 tahun.
5. Tidak Menggunakan Penutup Kepala Lainnya
Ketika memakai helm keselamatan sebaiknya kepala tidak ditutupi dengan penutup lainnya. Seperti penutup kepala topi yang tidak boleh digunakan. Disamping itu, hindari meletakkan benda apapun dalam helm ketika digunakan.
Kelas Helm Safety Terbaik
Rekomendasi helm safety terbaik ternyata dibuat berdasarkan standar tertentu. Menurut ANSI/ISEA Z89.1-2014 serta standar Kanada CSA Z94.1- 2015, helm safety dikelompokkan dalam beberapa kelas, antara lain:
1. Kelas E (Electrical)
Helm safety kelas E dipakai guna meminimalisir risiko bahaya aliran listrik yang memiliki voltase tinggi. Dalam hal ini aliran listrik bertegangan 20.000 volt. Biasanya digunakan pada para pekerja yang bersinggungan dengan bidang kelistrikan.
Namun, helm keselamatan hanya melindungi sekujur kepala saja, tidak untuk perlindungan tubuh. Maka dari itu, pekerja harus menggunakan pakaian keselamatan untuk melindungi tubuh dari aliran listrik secara maksimal.
2. Kelas G (General)
Helm safety kelas G idealnya dikenakan agar mengurangi risiko bahaya listrik yang voltase tinggi. Seperti aliran listrik bertegangan 2.200 volt. Sangat kompatibel digunakan bagi semua jenis pekerjaan dan pekerjaan yang bersentuhan langsung dengan aliran listrik bertegangan 2.200 volt.
Kelas G dinilai sama dengan kelas E sebab memberikan perlindungan maksimal hanya pada daerah kepala saja. Masih dibutuhkan perlindungan dari pakaian safety untuk seluruh tubuh.
3. Kelas C (Conductive)
Helmet safety kelas C berbeda dari kelas E dan kelas G. Dimana pada kelas C helm safety tidak digunakan untuk melindungi para pekerja dari bahaya aliran listrik. Melainkan, hanya berfungsi sebagai ventilasi tambahan yang tersusun dari bahan konduktif, contohnya aluminium.
Kesimpulan
Sangat penting untuk memilih helm safety terbaik agar tidak salah membeli. Dalam penjelasan diatas memberikan gambaran jelas mengenai rekomendasi helm safety terbaik, manfaat, tips penggunaan, dan kelas helm safety berstandar internasional. Semoga dari uraian diatas memberikan manfaat.